Destinasi Alor
Kampung Adat Lamalera
Kampung Adat Lamalera di Pulau Lembata adalah salah satu desa adat tertua di Nusa Tenggara Timur yang terkenal dengan tradisi uniknya dalam berburu paus secara tradisional. Tradisi ini telah diwariskan turun-temurun selama ratusan tahun, menjadi simbol keberanian, kearifan lokal, dan hubungan harmonis antara manusia dan laut.
Selain tradisinya yang mendunia, Lamalera juga menawarkan panorama pesisir yang indah, rumah-rumah adat khas berbahan bambu dan ilalang, serta keramahan masyarakatnya yang masih memegang teguh nilai-nilai leluhur. Tempat ini menjadi destinasi budaya yang tak terlupakan bagi para pelancong yang ingin menyelami kehidupan masyarakat pesisir NTT yang autentik.
Tradisi dan Budaya Kampung Adat Lamalera
Kampung Lamalera dikenal luas karena tradisi perburuan paus menggunakan kapal kayu tradisional bernama “Paledang”. Ritual ini bukan sekadar berburu, tetapi juga bagian dari kehidupan spiritual masyarakat yang menghormati laut sebagai sumber kehidupan. Setiap musim berburu, masyarakat melakukan doa dan upacara adat sebagai bentuk penghormatan terhadap alam.
Aktivitas Populer
Menyaksikan Tradisi Paledang
Melihat langsung ritual peluncuran kapal dan proses berburu paus secara adat.
Fotografi Budaya dan Alam
Mengabadikan keindahan pesisir, aktivitas warga, dan detail arsitektur rumah adat.
Berinteraksi dengan Penduduk Lokal
Belajar tentang filosofi hidup masyarakat Lamalera yang selaras dengan alam.
Informasi Tambahan
- Jam Kunjungan: Setiap hari, 07.00 – 18.00 WITA
- Tiket Masuk: Rp10.000 per orang
- Musim Tradisi: Mei – September
- Akses: ±3 jam perjalanan darat dari Lewoleba
- Fasilitas: Area parkir, penginapan sederhana, dan pemandu lokal
- Catatan: Hormati adat dan larangan lokal selama berada di area kampung